masyarakat cerdas

Sabtu, 22 Oktober 2016

Ngobrol Politik Masyarakat Cilik..




 HATI-HATI, TIM SUKSES YANG KONTRA PRODUKTIF SANGAT MEMBAHAYAKAN !!
 
Berdasarkan pengalaman dalam kasus Pemilu dan Pilkades ini diharapkan jadi pelajaran
penting untuk caleg dalam memilih dan menyeleksi TIM SUKSESnya. Kami mengistilahkannya
"CALO POLITIK".
Peristiwa ini menimpa pada orang yang sama. Ditemukan dari pengamatan sederhana kami di
lapangan. Dan dua kali pencalonan itu selalu kalah. Inilah bagaimana potret memilih tim sukses yang
sembarangan. Asal Comot.
1.      Tim sukses ini, tidak pernah menujukkan secara tegas bahwa ia mendukung sang kandidat. "Milih boleh siapa saja." Dari pembicaraannya, ia tidak punya kepercayaan diri untuk  menujukkan dirinya berada di pihak siapa, padahal semua orang tahu ia berada di pihak sang kandidat. Anehnya ia tidak pernah menunjukkannya dengan tegas.
2.      Tidak pernah memanfaatkan kesempatan saat berkumpul dengan rekan-rekannya untukmenyampaikan, setidaknya, permintaan bantuan, pada saat hari H, mereka memilih sang kandidat.
3.      Kebanyakan waktu, hanya duduk di rumah sang kandidat, kumpul dengan orang-orang yang hampir tiap waktu datang ke rumah sang kandidat.
4.      Tim Sukses tersebut, sangat kentara terlihat tidak punya konsep marketing politik, sama sekali.Anehnya masih saja dipelihara. Mungkin ada kualitas tertentu yang dilihat sehingga orang ini tetap dipilih menjadi tim sukses.
5.      Tim sukses itu, terlihat semangat saat ketika dikasih uang jalan, atau uang operasional. Ada uang baru bergerak. Disuruh baru bergerak, seperti goong, yang baru berbunyi setelah ada yang memukul.
6.      Tim Sukses itu, apa2 minta ongkos. Tak ada ongkos tak bergerak. Bergerak hanya asal terlihat tidak diam.
7.      Tidak ada jalur komunikasi yang jelas, Tidak ada ring yang jelas, sehingga sang kandidat sangat mudah di manfaatkan oleh orang-orang yang tiba-tiba mengaku2 mendukung dirinya. Yang ujungujungnya minta ongkos atau minta opersional untuk kegiatan pendukungannya.
8.      Tim sukses kelihatan ada gerak program berkeliling, di malah hari H, itu pun saat bagi-bagi uang saja, selebihnya tidak tampak. Suatu saat dimalam hari H pemilihan, seorang TIM SUKSES ditugaskan untuk membagikan Amplop. Setelah beberapa hari diketahui ia belanja beberapa furniture rumah. Kometar orang bermacam-macam bernada miring. "Wah ia dapat uang besar rupanya,soalnya tumben belanja perlengkapan rumah."Kemudian terdengar kabar, tidak semua amplop dibagikan sesuai rencana. Dan Amplop diganti,sementara jumlah isi amplopnya dikurangi.Hasil pemilihan mengatakan, Setelah selesai perhitungan, suara di lokasi TPS tempat untuk bagi-bagiuang, yang ditargetkan mendapat ratusan pemilih, buktinya, hanya dapat belasan. KEMANA uang itu larinya. Kemana target pemilih itu memberikan suaranya.Setidaknya, ada dua kemungkinan jawabannya :Pertama, Kemungkinan uang itu tidak di bagikanKedua, Kemungkinan orang yang di kasih uang, ternyata memilih kandidat lain yang ternyata memberikan uang lebih besar.

 Masyarakat Cerdashttp://suarablangu.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar